malam tak berbintang

duhai malam yang tak berbintang
betapa pekatnya dirimu
betapa dinginya kau ketika kau tampakkan rona langitmu
hanya ada sunyi dan keheningan malam yang tenggelam bersama sang mentari

duhai malam yang tak berbintang
mengapa tak kau hadirkan saja rembulanmu
dan biarkan cahayanya menyinari rona langitmu yang kusam
mengapa tak kau hadirkan saja cahaya dari bintangmu
tuk menemani jiwa ku yang sepi saat ini

ketika kau datang...
sungguh cahayamu dapat menyinari langit2 hatiku yang beku
ketika kau datang...
sungguh sinarmu dapat meneduhkan hatiku yang hampa

tapi mengapa kau pergi
dan meninggalkan aku sendiri
hanya sunyi dan dinginya malam yang menemani
dan kini malam ku hanya seperti malam tak berbintang

renungan sebuah pertemuan

Subhanallah...hanya ini yang bisa kukatakan...tadi di jalan aku ketemu sama teman....teman lama kali gak ketemu....rasenye senang banget...rasenye rindu kali....rasanya pingin ku peluk...karna saking rindunya....karna uda lama gak bertemu...walaupun tadi hanya pas-pasan di jalan dan gak sempat saling menyapa atau memberi salam....Subhanallah...rasanya indah sekali sungguh senang sekali hati ini rasanya karna telah bertemu dengan teman...seorang sahabat lama...seorang sahabat yang dapat mengerti dan dapat dibanggakan...

kita pasti pernah merasakan hal yang sama...
tapi sungguh baru kali ini aku tau....sungguh sekarang aku baru mengerti...


coba kita renungi dan pahami...ketika kita bertemu dengan seseorang sahabat yang sudah lama sekali tidak bertemu pasti kita akan merasa bahagia...rasa bahagia yang sangat dalam dan rasanya tak bisa kebahagian itu kita analogikan kedalam bentuk kata-kata hanya rasa itu dapat di wakili dengan kata bahagia walaupun kata itu belum cukup untuk mengungkapkan rasa sesungguhnya yang kita rasakan...

coba kita semua renungkan sejenak...pahami...dan mari kita berpikir....mari merenung sejenak sobat


bertemu dengan seseorang sahabat saja rasa yang kita alami begitu bahagia...apalagi jika kita bertemu dengan sang Pencipta....ada yang mengatakan bahwa surga adalah puncak kenikmatan yang tertinggi...tapi sungguh ada nikmat yang sangat diimpikan,sangat didambakan, nikmat yang tertinggi... pertemuan seorang hamba kepada sang Pencipta...sungguh inilah yang dimaksud nikmat yang paling didambakan